Targetkan 2000 Orang, Satbrimob Polda Kepri Gelar Vaksinasi Massal
HAIMEDIA.ID, Batam – Satuan Brimob (Satbrimob) Polda Kepri menggelar vaksinasi massal untuk masyarakat umum di Aula Detasemen Gegana pada, dimulai sejak Rabu (8/9/2021) pagi.
Vaksinasi tersebut disambut baik oleh masyarakat yang dihadiri oleh ratusan masyarakat pada kesempatan tersebut.
Adapun tema vaksinasi massal yang dilaksanakan ini yakni Bhakti Kesehatan Bhayangkara Untuk Negeri. Transformasi menuju Polri yang Presisi mendukung percepatan penanganan Covid-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi Nasional menuju Indonesia Maju.
Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman melalui Kabod Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt mengatakan, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut arahan dari Bapak Kapolda Kepri yang merupakan penjabaran dari perintah Bapak President RI Joko Widodo.
“Dalam bulan September ini, kita akan menghabiskan stok vaksin yang ada dalam rangka mempercepat pelaksanaan target vaksinasi di Kepri,” ujar Harry.
Ia berharap di bulan September ini masyarakat yang di vaksinasi bisa mencapai target 100 persen.
“Sesuai data yang ada di Dinas Kesehatan, masyarakat yang divaksin ada sebanyak 76,80 persen,” ucapnya.
Harry juga menghimbau kepada masyarakat untuk segera divaksinasi untuk mencapai target kebijakan program Pemerintah.
“Target ini kita kejar, agar pintu masuk di Kepri di perbatasan bisa kembali dibuka dan perekonomian kembali berjalan,” ungkapnya.
Sementara itu, Dansat Brimob Polda Kepri Kombes Pol M Rendra Salipu mengatakan, gerai Vaksin Presisi ini dilaksanakan untuk terciptanya Herd Immunity dan menekan penyebaran Covid-19.
“Kali ini, Satbrimob Polda Kepri melaksanakan gerai Vaksin Presisi kita lakukan guna mempercepat vaksinasi agar terciptanya Herd Immunity dan menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Kepri terutama di Kota Batam,” ujar Salipu.
Dikatakannya, bahwa target pelaksanaan vaksinasi di Brimob Polda Kepri sebanyak 2.000 orang.
“Jenis vaksin yang kita gunakan yaitu vaksin Sinovac untuk dosis 1 dan 2 dan target yang divaksin sebanyak 2.000 orang dengan tetap mengikuti protokol kesehatan,” tutupnya.