Manfaat Tanaman Vetiver dari Mencegah Longsor dan Banjir Hingga Anti Inflamasi
HAIMEDIA.ID, Jakarta Presiden Jokowi menilai bahwa tanaman vetiver dapat mencegah tanah longsor, erosi, serta menjaga kestabilan tanah. Di samping fungsi tersebut, tanaman vetiver sebetulnya telah lama digunakan oleh para ahli medis untuk mengobati sejumlah penyakit.
Presiden Joko Widodo bahkan telah memerintahkan jajarannya untuk melakukan upaya mitigasi bencana melalui penanaman vetiver di lokasi-lokasi yang berpotensi bencana.
Akar wangi nama lain dari tanaman vetiver disebut-sebut dapat menjadi salah satu solusi untuk mencegah bencana banjir dan tanah longsor.
Akar Wangi juga menjadi tren aromatherapy herbal suci karena memiliki sifat menenangkan, penyembuhan dan sifat pelindung.
Vetiver (chrysopogon zizanioides) merupakan tumbuhan sejenis rumput yang masuk dalam keluarga Poaceae dan berasal dari India. Ia berkerabat dekat dengan sorghum, tetapi juga memiliki karakteristik morfologi yang serupa dengan rumput harum lainnya, seperti serai (lemongrass), palmarosa dan citronella.
Tanaman vetiver bisa tumbuh hingga ketinggian 1,5 meter. Ciri-cirinya memiliki batang yang tinggi dan daun panjang serta tipis. Bunga vetiver berwarna ungu kecokelatan dengan akar yang tumbuh ke bawah hingga sedalam 1,8 meter.
Kelebihan vetiver juga terletak pada kemampuannya yang bisa bertahan dengan cuaca atau iklim yang kering, sehingga cocok untuk melindungi tanah dari erosi. Mengingat akarnya tumbuh cukup dalam, vetiver mampu mencegah tanah longsor, memperlambat aliran air, dan masih banyak lagi.
Tanaman vetiver memiliki manfaat kesehatan terutama minyaknya, diantaranya:
Anti-inflamasi
Minyak vetiver diklaim memiliki sifat anti-inflamasi yang baik untuk menjaga kesehatan kulit, terutama yang disebabkan oleh peradangan akibat sengatan sinar matahari atau kulit kering. Cukup encerkan vetiver oil lalu campurkan dengan minyak kelapa. Setelah itu, oleskan campuran minyak tersebut ke bagian kulit yang sakit sambil memijat-mijatnya secara lembut.
Anti-septik
Di negara tropis, bakteri dan mikroba cenderung berkembang biak dengan cepat karena kondisi cuaca yang panas dan lembap. Minyak vetiver bisa jadi alternatif untuk melindungi kulit atau luka dari serangan bakteri staphylococcus aureus yang menyebabkan sepsis. Anda bisa mengaplikasikan minyak ini dengan cara mengoleskannya di atas luka. Minyak vetiver dipercaya dapat membantu tumbuhnya jaringan baru.
Sumber: Wikipedia, Okezone